Langsung ke konten utama

Kepala Keluarga Tanpa UP Jiwa Yang Memadai = Double Combo Attack Bagi Keluarga Yang Ditinggalkan



Setidaknya ada 4 manfaat utama dari uang pertanggungan LIFE insurance, yaitu:

1. L (Liabilities) : UP asuransi jiwa dapat digunakan untuk membayar utang-utang, sehingga tertanggung tidak mewarisi utang kepada ahli waris (pasangan atau anak-anak). Ingat waris itu harusnya berkah untuk ahli waris, jangan jadi musibah untuk ahli waris. Jadi jangan heran jika KPR (kredit kepemilikan rumah) Anda, dikenai biaya untuk asuransi jiwa.

2. I (Income) : UP asuransi jiwa juga perlu dipersiapkan untuk pemasukan atau biaya kehidupan pasangan.

3. F (Final Expenses) : UP asuransi jiwa juga harus dapat membayarkan pengeluaran-pengeluaran akhir, misal melunasi rumah sakit, biaya penguburan / kremasi, bayar rumah duka dan lain sebagainya.

4. E (Education Fund or Estate) : UP asuransi jiwa juga perlu mempertimbangkan biaya untuk pendidikan anak (paling tidak sampai anak selesai kuliah S1). Atau dapat juga berfungsi sebagai WARISAN.


Bayangkan apabila seorang kepala keluarga tidak memiliki Uang Pertanggungan Jiwa yang memadai atau bahkan tidak memiliki sama sekali, dan kemudian meninggal dunia.

Maka, skenario terburuk yang akan terjadi adalah, setelah keluarga terpukul akibat kehilangan sosok kepala keluarga yang sangat mereka cintai, mereka akan kembali terpukul karena sosok pencari nafkah utama dalam keluarga tersebut telah tiada, tentunya keluarga yang ditinggalkan harus bekerja keras untuk memenuhi biaya hidup sehari-hari, bayar cicilan cicilan, melunasi hutang almarhum, dsb.

orang yang ditinggalkan tidak hanya mengalami kesedihan mental akan tetapi juga kesedihan yang bersifat material.
Berapa banyak anak yang putus sekolah atau mulai bekerja di usia belia ketika orang tua mereka secara mendadak meninggal dunia. Beberapa masih beruntung dapat melanjutkan sekolah akan tetapi gaya hidup dan kualitas hidup mereka harus turun drastis seiring dengan menurunnya penghasilan akibat hilangnya penghasilan dari orang tua (pencari nafkah) mereka telah meninggal.

Namun tenang, jangan kuatir dan panik terlebih dahulu, hal buruk yang disebutkan diatas tidak akan terjadi, meskipun Anda tidak memiliki polis Asuransi, apabila:
1. Anda kaya raya dan meninggalkan warisan serta aset yang banyak sekali untuk Istri dan Anak Anda.
2. Anda adalah seorang bujangan yang sudah tidak memiliki orang tua lagi.

Jika Anda bukan termasuk keduanya, maka saya sarankan milikilah sebuah polis Asuransi dengan Uang Pertanggungan yang optimal.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menakar Harga Obat-obatan Kanker

Menurut Study of Drug Development oleh Tufts Center, biaya yang dibutuhkan untuk menghasilkan satu obat baru di pasaran dunia adalah USD 2,558 juta. Maka tak heran jika harga obat kanker yang ditunggu-tunggu turut melambung tinggi. Untuk tahun 2016 saja, FDA Amerika Serikat menyetujui 11 obat kanker baru. Sekarang, obat-obat kanker yang paling laku tahun 2016 itu wani piro? Avastin , obat kanker terlaku sepanjang masa, memiliki harga USD 40 per suntikan. Untuk pemakaian selama satu tahun, biaya yang dikeluarkan dapat mencapai USD 100,000 atau IDR 1.33 Milyar. Revlimid , obat kanker kedua terlaku tahun 2016, bertujuan mengobati anemia, multiple myeloma (kanker yang diakibatkan penyakit dalam darah), serta mantle cell lymphoma (kanker langka yang menyerang limpa). Harga 28 kapsul (satu siklus) 2.5 mg Revlimid adalah sekitar USD 17,773 atau IDR 237 juta. Jumlah siklus yang dibutuhkan tergantung diagnosa dari dokter. Glivec atau gleevec adalah pengobatan oral untuk penyakit chro...

Kenali Tipe Kepribadian Anda Sebelum Memutuskan Berinvestasi

Ada beberapa tipe kepribadian investor. Sangat penting mengenal kepribadian Anda dalam berinvestasi untuk menemukan instrumen investasi yang paling sesuai bagi Anda. Ada tiga profil risiko investor sesuai karakter masing-masing investor, yakni konservatif, moderat, dan agresif. Ada sejumlah alasan yang menentukan profil risiko seseorang, seperti tujuan investasi, usia calon investor, kondisi keuangan, jangka waktu investasi, tingkat keuntungan yang ditargetkan, pengetahuan, sampai pengalaman berinvestasi. Maka dari itu, profil risiko ini ikut mempengaruhi instrumen investasi yang dipilih. Tipe investor konservatif umumnya menghindari risiko, atau lebih suka memilih portofolio investasi dengan risiko sangat rendah. Sederhananya, seorang investor lebih memilih cari jalan aman, meskipun tahu peluang keuntungan tidak tinggi. Yang penting modal investasi tidak masuk pada pilihan yang terlampau berisiko. Investor model ini lebih menyukai produk tabungan maupun pasar uang lainnya, ...

PROTEKSI INCOME, PENTINGKAH?

Proteksi income adalah perlindungan atas nilai ekonomi seseorang terhadap resiko-resiko yang mungkin timbul, resiko pasti dan resiko tidak pasti. Memastikan kesejahteraan hidup keluarganya dengan mempertahankan kelangsungan income yang selama ini diberikan, tanpa perlu terputus akibat resiko kehidupan yang terjadi. Menghitung nilai ekonomis dimulai dari pertanyaan berapa penghasilan anda per bulannya ? Jika saat ini anda memiliki penghasilan 10 juta per bulan berarti nilai ekonomis diri anda adalah 10 juta per bulan. Selama anda hidup sehat dan bekerja seperti sekarang ini, uang 10 juta rupiah setiap bulan bisa selalu anda bawa pulang. Akan tetapi bagaimana jika anda tidak ada ? Bagaimana caranya keluarga anda tetap memperoleh uang 10 juta per bulan ? Solusikan permasalahan diatas dengan asuransi jiwa, tentunya dengan uang pertanggungan (UP) yang memadai. Sederhananya UP anda harus bisa menghasilkan bunga yang setara dengan gaji bulanan anda selama ini jika disimpan di ...