Langsung ke konten utama

PROTEKSI INCOME, PENTINGKAH?



Proteksi income adalah perlindungan atas nilai ekonomi seseorang terhadap resiko-resiko yang mungkin timbul, resiko pasti dan resiko tidak pasti. Memastikan kesejahteraan hidup keluarganya dengan mempertahankan kelangsungan income yang selama ini diberikan, tanpa perlu terputus akibat resiko kehidupan yang terjadi.

Menghitung nilai ekonomis dimulai dari pertanyaan berapa penghasilan anda per bulannya ?

Jika saat ini anda memiliki penghasilan 10 juta per bulan berarti nilai ekonomis diri anda adalah 10 juta per bulan.

Selama anda hidup sehat dan bekerja seperti sekarang ini, uang 10 juta rupiah setiap bulan bisa selalu anda bawa pulang.

Akan tetapi bagaimana jika anda tidak ada ? Bagaimana caranya keluarga anda tetap memperoleh uang 10 juta per bulan ?

Solusikan permasalahan diatas dengan asuransi jiwa, tentunya dengan uang pertanggungan (UP) yang memadai.

Sederhananya UP anda harus bisa menghasilkan bunga yang setara dengan gaji bulanan anda selama ini jika disimpan di suatu instrumen investasi yang tergolong aman (misalnya deposito, reksadana, obligasi atau sukuk pemerintah).

Sekarang coba kita hitung :
Jika keluarga anda hanya tahu cara menyimpan uang di bank, maka deposito adalah instrumen yang paling besar bunganya, yaitu sekitar 6% per tahun untuk saat ini, maka perhitungannya seperti ini:
10 juta (gaji anda) x 12bln = 120 juta. Angka 120 juta dibagi 0,06 (6%) didapat nominal 2 Miliar.

Ada juga alternatif lain jika keluarga anda tahu cara berinvestasi melalui RDPT (Reksa Dana Pendapatan Tetap), yang saat ini bisa memberikan return sekitar 8% per tahun, maka cara menghitungnya :
10 juta (gaji anda) X 12bln = 120 juta. Angka 120 juta dibagi 0,08 (8%) didapat nominal 1,5 Milyar

Dan jika keluarga anda tahu cara berinvestasi melalui obligasi atau sukuk ritel keluaran pemerintah (ORI atau SUKRI), yang saat ini bisa memberikan bunga sekitar 10% per tahun, maka cara menghitungnya :
10 juta (gaji anda) x 12bln = 120 juta. Angka 120 juta dibagi 0,1, sama dengan 1,2 Milyar.

Kesimpulannya adalah untuk memproteksi gaji anda 10 juta per bulan, maka diperlukan Polis Asuransi Jiwa dengan UP berkisar antara 1,2 Milyar sampai 2 Milyar tergantung dari jenis instrumen investasi yang nantinya akan dipakai.

Selain itu, anda juga perlu mempertimbangkan 4 faktor lain dalam menentukan Uang Pertanggungan, yaitu :
1.Jumlah hutang yang dimiliki.
2.Jumlah aset / harta yang ditinggalkan untuk keluarga.
3.Jangka waktu aset tersebut dapat menghidupi keluarga.
4.Jumlah dana yang diperlukan membiayai kehidupan anak-anak sampai dewasa termasuk biaya pendidikannya

Nah sekarang kalau bicara mengenai produk Asuransi Jiwa dengan UP sebesar itu dan dengan jumlah premi per bulannya sangat terjangkau, maka anda bisa membeli term life melalui produk unit link Prudential.

Berapapun gaji anda sekarang lakukan langkah proteksinya, demi keluarga tercinta. Semoga informasi ini bermanfaat untuk anda.

Informasi lebih lanjut mengenai program proteksi pendapatan, hubungi :
HP/WA. 0821-4363-0567.
Agen Asuransi Prudential Malang.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menakar Harga Obat-obatan Kanker

Menurut Study of Drug Development oleh Tufts Center, biaya yang dibutuhkan untuk menghasilkan satu obat baru di pasaran dunia adalah USD 2,558 juta. Maka tak heran jika harga obat kanker yang ditunggu-tunggu turut melambung tinggi. Untuk tahun 2016 saja, FDA Amerika Serikat menyetujui 11 obat kanker baru. Sekarang, obat-obat kanker yang paling laku tahun 2016 itu wani piro? Avastin , obat kanker terlaku sepanjang masa, memiliki harga USD 40 per suntikan. Untuk pemakaian selama satu tahun, biaya yang dikeluarkan dapat mencapai USD 100,000 atau IDR 1.33 Milyar. Revlimid , obat kanker kedua terlaku tahun 2016, bertujuan mengobati anemia, multiple myeloma (kanker yang diakibatkan penyakit dalam darah), serta mantle cell lymphoma (kanker langka yang menyerang limpa). Harga 28 kapsul (satu siklus) 2.5 mg Revlimid adalah sekitar USD 17,773 atau IDR 237 juta. Jumlah siklus yang dibutuhkan tergantung diagnosa dari dokter. Glivec atau gleevec adalah pengobatan oral untuk penyakit chro...

Kenali Tipe Kepribadian Anda Sebelum Memutuskan Berinvestasi

Ada beberapa tipe kepribadian investor. Sangat penting mengenal kepribadian Anda dalam berinvestasi untuk menemukan instrumen investasi yang paling sesuai bagi Anda. Ada tiga profil risiko investor sesuai karakter masing-masing investor, yakni konservatif, moderat, dan agresif. Ada sejumlah alasan yang menentukan profil risiko seseorang, seperti tujuan investasi, usia calon investor, kondisi keuangan, jangka waktu investasi, tingkat keuntungan yang ditargetkan, pengetahuan, sampai pengalaman berinvestasi. Maka dari itu, profil risiko ini ikut mempengaruhi instrumen investasi yang dipilih. Tipe investor konservatif umumnya menghindari risiko, atau lebih suka memilih portofolio investasi dengan risiko sangat rendah. Sederhananya, seorang investor lebih memilih cari jalan aman, meskipun tahu peluang keuntungan tidak tinggi. Yang penting modal investasi tidak masuk pada pilihan yang terlampau berisiko. Investor model ini lebih menyukai produk tabungan maupun pasar uang lainnya, ...