Langsung ke konten utama

Mengatur Keuangan Keluarga Dengan Dua Anak

Keuangan adalah hal yang paling vital ketika Anda sudah berumah tangga. Sebab, bukan hanya kelangsungan hidup diri sendiri saja yang akan Anda urus, namun juga pasangan. Beda lagi saat Anda juga memiliki buah hati. Kehadiran anak dalam keluarga membawa perasaan bahagia tersendiri yang tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Baik anak pertama ataupun kedua, rasanya apapun ingin Anda lakukan untuk membuat mereka terpenuhi secara materil. Mulai dari kontrol kesehatan di rumah sakit ternama, membeli perlengkapan bermerk, serta gaji baby sitter yang mahal karena tak mungkin merawat dua anak sekaligus tanpa bantuan.

Boleh saja memberikan segala hal yang terbaik bagi kedua anak tercinta. Akan tetapi, mengatur keuangan sebaik-baiknya tetap harus Anda lakukan. Tujuannya agar semua kebutuhan terpenuhi tanpa kurang sedikitpun.

1. Catat Pengeluaran Dalam Sebulan.
Petama, mulai dengan cara yang paling sederhana seperti mencatat pengeluaran dalam sebulan. Baik kecil ataupun besar, wajib hukumnya untuk selalu mencatat pengeluaran rumah tangga Anda. Dengan mencatat pengeluaran, Anda akan mengetahui hal apa saja yang harus diprioritaskan terlebih dulu dan mengeliminasi sisanya yang kira-kira tidak begitu penting.

2. Tentukan Prioritas Pengeluaran.
Cara mengatur keuangan keluarga selanjutnya adalah menentukan alur pengeluaran dari yang paling dipioritaskan setiap bulan. Urutkan pos mana saja yang perlu Anda keluarkan biaya terlebih dahulu. Contohnya listrik, air, telepon, dan uang belanja bulanan. Lalu, tentukan besar anggaran pada tiap pos-pos yang sudah diprioritaskan. Tindakan ini akan membantu Anda untuk mengekang pengeluaran di saat sudah beranak dua.

3. Investasi Pendidikan.
Saat sudah berkeluarga, pendidikan anak menjadi concern yang tak mungkin terlewatkan. Tentunya setiap orang tua ingin anaknya disekolahkan setinggi-tingginya demi masa depan yang lebih baik. Namun kendalanya, biaya pendidikan kini semakin melambung tinggi. Otomatis Anda harus mempersiapkan dananya dari sekarang dengan mempunyai investasi pendidikan.

Investasi pendidikan ada dua jenis, yaitu asuransi pendidikan dan tabungan pendidikan. Anda bisa memilih salah satu investasi pendidikan tersebut dengan jangka waktu sesuai kemampuan. Misalnya, mulai investasi dari yang jangka waktunya paling dekat, seperti untuk biaya kedua anak masuk TK dan SD. Jika memiliki uang yang lebih, Anda juga bisa menyiapkan dana untuk sekolah lanjutan dari SMP, SMA, hingga Perguruan Tinggi dari sekarang. Dengan mengalokasikan uang yang ada untuk investasi, Anda juga lebih bisa berhemat, bukan?

4. Miliki Asuransi Jiwa.
Tahukah Anda kalau memiliki asuransi jiwa sangatlah penting untuk kelangsungan hidup keluarga? Pada dasarnya asurasi jenis ini bertujuan untuk menanggung kelangsungan hidup keluarga/ahli waris yang di tinggalkan bila pemberi nafkah meninggal dunia. Misalnya seorang Ayah meninggal dengan tiba-tiba dan meninggalkan anak-anak serta istrinya. Jika Sang Ayah memiliki asuransi jiwa maka hidup istri dan anaknya tersebut tidak akan terlantar sepeninggalan dirinya.

5. Buka Tabungan Darurat.
Selain keempat hal di atas, cara mengatur keuangan keluarga juga bisa Anda lakukan dengan membuka tabungan darurat. Tujuan membuka tabungan darurat adalah untuk memenuhi keperluan mendadak yang ditidak dijamin oleh asuransi. Idealnya, untuk keluarga dengan dua anak, Anda perlu memiliki dana darurat 7 sampai 10 kali lebih besar dari pengeluaran setiap bulan.

Dua anak tidak akan menjadi masalah, jika Anda bisa mengatur keuangan keluarga seperti yang telah dijelaskan diatas.

Sumber : PasarPolis

Asuransi Pendidikan Terbaik Untuk Putra-putri Anda


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menakar Harga Obat-obatan Kanker

Menurut Study of Drug Development oleh Tufts Center, biaya yang dibutuhkan untuk menghasilkan satu obat baru di pasaran dunia adalah USD 2,558 juta. Maka tak heran jika harga obat kanker yang ditunggu-tunggu turut melambung tinggi. Untuk tahun 2016 saja, FDA Amerika Serikat menyetujui 11 obat kanker baru. Sekarang, obat-obat kanker yang paling laku tahun 2016 itu wani piro? Avastin , obat kanker terlaku sepanjang masa, memiliki harga USD 40 per suntikan. Untuk pemakaian selama satu tahun, biaya yang dikeluarkan dapat mencapai USD 100,000 atau IDR 1.33 Milyar. Revlimid , obat kanker kedua terlaku tahun 2016, bertujuan mengobati anemia, multiple myeloma (kanker yang diakibatkan penyakit dalam darah), serta mantle cell lymphoma (kanker langka yang menyerang limpa). Harga 28 kapsul (satu siklus) 2.5 mg Revlimid adalah sekitar USD 17,773 atau IDR 237 juta. Jumlah siklus yang dibutuhkan tergantung diagnosa dari dokter. Glivec atau gleevec adalah pengobatan oral untuk penyakit chro...

Kenali Tipe Kepribadian Anda Sebelum Memutuskan Berinvestasi

Ada beberapa tipe kepribadian investor. Sangat penting mengenal kepribadian Anda dalam berinvestasi untuk menemukan instrumen investasi yang paling sesuai bagi Anda. Ada tiga profil risiko investor sesuai karakter masing-masing investor, yakni konservatif, moderat, dan agresif. Ada sejumlah alasan yang menentukan profil risiko seseorang, seperti tujuan investasi, usia calon investor, kondisi keuangan, jangka waktu investasi, tingkat keuntungan yang ditargetkan, pengetahuan, sampai pengalaman berinvestasi. Maka dari itu, profil risiko ini ikut mempengaruhi instrumen investasi yang dipilih. Tipe investor konservatif umumnya menghindari risiko, atau lebih suka memilih portofolio investasi dengan risiko sangat rendah. Sederhananya, seorang investor lebih memilih cari jalan aman, meskipun tahu peluang keuntungan tidak tinggi. Yang penting modal investasi tidak masuk pada pilihan yang terlampau berisiko. Investor model ini lebih menyukai produk tabungan maupun pasar uang lainnya, ...

PROTEKSI INCOME, PENTINGKAH?

Proteksi income adalah perlindungan atas nilai ekonomi seseorang terhadap resiko-resiko yang mungkin timbul, resiko pasti dan resiko tidak pasti. Memastikan kesejahteraan hidup keluarganya dengan mempertahankan kelangsungan income yang selama ini diberikan, tanpa perlu terputus akibat resiko kehidupan yang terjadi. Menghitung nilai ekonomis dimulai dari pertanyaan berapa penghasilan anda per bulannya ? Jika saat ini anda memiliki penghasilan 10 juta per bulan berarti nilai ekonomis diri anda adalah 10 juta per bulan. Selama anda hidup sehat dan bekerja seperti sekarang ini, uang 10 juta rupiah setiap bulan bisa selalu anda bawa pulang. Akan tetapi bagaimana jika anda tidak ada ? Bagaimana caranya keluarga anda tetap memperoleh uang 10 juta per bulan ? Solusikan permasalahan diatas dengan asuransi jiwa, tentunya dengan uang pertanggungan (UP) yang memadai. Sederhananya UP anda harus bisa menghasilkan bunga yang setara dengan gaji bulanan anda selama ini jika disimpan di ...